Tips Bermain Catur Dasar

Sudah lama sekali saya tidak ikut turnamen catur. Semenjak kerja sampai sekarang saya sudah jarang sekali bermain catur. Nah, sekarang ini sudah mulai banyak turnamen, jadi terpikir lagi untuk kembali ke dunia percaturan hehehe... Sebenarnya saya sempat menyesal juga, karena norma Master Nasional yang dulu pernah didapat hilang karena sudah lebih dari dua tahun tidak aktif lagi.

Meski begitu, saya masih cukup mahir main catur walau kemampuan sudah jauh menurun. Setidaknya saya masih ingat prinsip dasar bermain catur yang ingin saya bagikan di blog ini. Prinsip-prinsip yang akan dijelaskan berikut saya dapatkan dari pengenalan pola tanding para grandmaster dan literatur catur dasar. Yuk langsung saja saya jelaskan..

1. Kuasai petak pusat
Pernah lihat nggak orang yang buka permainan catur dengan menjalankan bidak/pion di depan benteng. Itu namanya petak pinggir. Hindari cara main seperti itu. Langkah paling sederhana adalah dengan menjalankan pion depan raja atau ratu sejauh dua kotak untuk putih dan hitam atau satu petak untuk hitam. Kenapa tidak satu petak bila pegang putih? Ya buat apa pegang putih kalau cuma untuk bertahan tanpa inisiatif dan buat permainan menjadi membosankan.
2. Kerahkan perwira
Biasakan untuk tidak banyak membuang langkah yang tidak perlu pada tahap pembukaan. Kerahkan kuda dan gajah di sekitar petak pusat. Jangan suka meletakkan kuda di petak pinggir karena tidak efisien. Meski ini bukan teori baku, meletakkan kuda di pinggir sangat jarang dilakukan pemain profesional kecuali untuk tujuan inovasi namun dengan persiapan yang sangat matang.
3. Lakukan rokade secepat mungkin
Raja yang berada di petak tengah sangat rawan terhadap serangan mematikan dari pihak lawan. Grandmaster yang sangat ahli pun menyadari ini kecuali untuk kepentingan inovasi, pembaharuan, seni, atau pamer kemampuan.
4. Jangan mudah terpancing pengorbanan semu
Hati-hati bila lawan sengaja memberikan pion atau perwira beratnya secara gratis kecuali kalau dia memang tidak sadar atau bukan pemain catur yang bagus, sikat saja ckckck... Seorang lawan yang mahir akan melakukan pengorbanan dengan tujuan untuk mendapatkan tempo atau sekedar membuka ruang gerak. Ini adalah salah satu seni catur. Sebaliknya jangan terlalu takut melakukan kombinasi bila memang perhitungannya sudah mantap.
5. Usahakan melakukan pertukaran buah catur yang menguntungkan permainan akhir. Contohnya Kuda lebih kuat dari gajah bila masih banyak pion dipapan. Sebaliknya terjadi bila hanya sedikit pion yang tersisa, maka Gajah lebih unggul dibandingkan kuda. Selain itu perhatikan kualitas buah catur. Gajah dan kuda bernilai 3 buah pion. Benteng bernilai 5 buah pion, sedangka Ratu atau Menteri bernilai 9 buah pion.

Duh capek juga nulisnya, sudah dulu ya! Lebih baik sedikit pengetahuan tetapi dipahami dan didalami dengan benar dibanding banyak pengetahuan tapi pemahamannya cetek. Dan yang paling penting tips di atas tidak banyak berguna kalau tidak sering dipraktikkan. Salam catur! Gens Una Sumus!